Monday, September 25, 2023

Mobil Listrik Cina Bikin Ketar Ketir Eropa


Gambar: Kompas.com

Uni Eropa mulai khawatir dengan perkembangan mobil listrik Cina, hal ini di karenakan penjualan mobil listrik Cina semakin mengungguli mobil listrik asal Eropa. Presiden Uni Eropa Ursula Von Der Leyen mengatakan bahwa penyelidikan akan di lakukan untuk mencari tahu apakah ada kecurangan yang di lakukan Cina sehingga harga mobil listrik Cina jauh lebih murah dari electri vehicle (ev) asal Eropa. Sementara Cina dalam pernyataan nya mengatakan bahwa mereka menolak keras tuduhan dari Uni Eropa yang mengatakan bahwa ada proteksionisme dan subsidi oleh pemerintah Cina sehingga harga ev Cina lebih murah. 

Murah nya mobil listrik Cina juga membuat ketar-ketir produsen mobil listrik asal Amerika Serikat yakni Tesla, hal ini membuat Tesla juga terpaksa memangkas harga mobil listriknya yang di jual di Cina. Sebagai contoh, Tesla membandrol mobil listrik model Y Long range dengan harga 299.000 Yuan, harga tersebut di turunkan sebesar 14.000 Yuan dengan harapan dapat bersaing dengan mobil listrik Cina (dilansir dari detik.com)

Sementara untuk pasar di Indonesia, produsen Wuling juga mulai membanjiri pasar di Indonesia. Sebagai contoh, mobil Wuling Air EV bisa di jual dengan harga Rp. 200 juta. Salah satu keunggulan dari mobil EV Cina adalah walaupun harga nya cenderung terjangkau dan murah di bandingkan dengan produsen lain seperti Eropa serta Amerika Serikat, namun fitur-fitur mobil listrik Cina tidak kalah canggih dan lengkap di banding mobil asal Eropa dan Amerika Serikat.

Mobil listrik memang mulai menggeliat di pasar-pasar dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Indonesia pun saat ini sedang memperbanyak kendaraan listrik terutama untuk transportasi umum maupun pribadi agar mengurangi tingkat polusi yang semakin menggila di Jakarta. Kendaraan listrik roda dua seperti motor, juga di berikan insentif atau potongan pajak. Hal ini di lakukan agar menarik minat konsumen membeli motor listrik tersebut, sehingga dengan harapan dapat mengurangi jumlah peredaran motor kendaraan berbasis karbon yang menimbulkan polusi udara.

Semoga produsen mobil listrik dapat terus berkembang di Indonesia, terutama untuk kendaraan tranportasi umum, dengan harapan dapat mengurangi tingkat polusi di Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Indonesia. 





No comments:

Post a Comment