Saturday, July 4, 2015

Habis Gelap Terbitlah Terang

Hari ini saya berkunjung ke toko buku Gramedia di Matraman, Jakarta Timur. Ketika sampai disana, saya makan siang terlebih dahulu karena menderita lapar yang amat sangat.
Selesai makan, saya langsung berkunjung ke stand bazar buku-buku murah di basement toko buku Gramedia. Seperti biasa, saya melihat buku-buku, dan sesekali membaca ringkasan isi buku di bagian belakang buku tersebut.

 Dari sekian banyak buku yang saya baca, ada dua buku yang menarik perhatian saya. Buku tersebut mengulas tentang sosok inspiratif dari tokoh nasional yang beberapa waktu lalu sedang populer. Tokoh tersebut bernama Dahlan Iskan, mantan menteri di era presiden SBY dan CEO media Jawa post. Buku tersebut berjudul From Zero to Hero, dan Habis gelap terbitlah terang. Saya tidak membaca isi buku tersebut, karena buku tersebut di bungkus plastik dan memang saya tidak berniat membelinya.

Tanpa mengurangi rasa hormat kepada beliau, saya hanya prihatin saja dengan kasus korupsi yang menimpa Pak Dahlan Iskan terkait perannya dahulu sebagai direktur utama Perusahaan Listrik Negara (PLN). Dengan menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah, semoga pak Dahlan Iskan tidak terbukti melakukan korupsi dan bisa terbebas dari jerat hukuman.
Semoga saja beliau tetap bersinar, dan menjadi teladan bangsa yang memberi inspirasi kepada bangsa ini yang sedang mengalami krisis kepemimpinan dan krisis keteladanan.

Semoga saja judul buku beliau tidak terbalik menjadi From Hero to Zero, dan Habis Terang Terbitlah Gelap. 

Semoga Pak Dahlan Iskan tetap menjadi teladan bagi bangsa ini, kerja kerasnya, semangatnya untuk memperbaiki negeri ini, semoga itu semua menjadi sinar bagi bangsa ini.

Salam.







No comments:

Post a Comment